Kapan waktu terbaik mandi air panas di Ciater? Jawabannya pada malam hari. Dulu, waktu masih di Bandung, teman-teman Matematika ITB atau yang sama-sama berasal dari Palembang pernah mengajak mandi air panas di Ciater pada malam hari. Dari Bandung, mereka naik motor ke Ciater. Sayangnya, saat itu aku tidak terbiasa keluar malam-malam.
Rasanya, tiga kali aku ke Ciater, plus sekali lewat sana ketika hendak treking ke Curug Cibareubeuy di Subang.
Pengalaman pertama, aku sudah banyak lupa karena itu terjadi ketika aku masih SMA. Keluarga besarku hobi jalan-jalan bareng dan keluar tol, lewat Subang, untuk singgah di Ciater terlebih dahulu. Yang aku ingat waktu itu mobil kakak iparku kepayahan menempuh tanjakan di Subang sebelum sampai di Ciater. Dan kami pun tampaknya keliru memilih destinasi, malah ke kolam air panas buatan seperti kolam renang. Selebihnya aku tidak ingat karena saat itu juga dokumentasinya terbatas. Masih pakai kamera digital murahan yang filenya entah ke mana sekarang.
Pengalaman kedua terjadi ketika aku sudah pindah kuliah ke STAN. Aku dijemput di Bintaro dan ikut jalan-jalan bersama kakak-kakakku. Orang tuaku tidak ikutan. Kali ini kami ke Ciater yang lanskapnya lebih alami dengan banyak permainan seperti flying fox dan ATP. Oh ya, namanya Sari Ater. Kali ini ada beberapa dokumentasinya.
Pengalaman ketiga terjadi baru 5 tahun lalu ketika aku sudah menikah dan beranak satu. Pagi itu, Hanna kutitipkan tantenya, dan kami berdua motoran dari Cigadung ke Ciater. Ketimbang berenang di kolam terbuka, kali ini kami menyewa pemandian privat dengan kamar khusus yang berisi satu bak air panas. Pacaran tipis-tipislah. Uhuk-uhuk.
Sayangnya, aku cari-cari dokumentasinya juga nggak ada. Teringat hari itu kami sempat berhenti di sekitar Subang demi menandaskan semangkuk mie rebus dan ketan bakar. Rasanya nikmat sekali.
Sat hal yang belum kesampaian adalah membuktikan kata-kata orang. Waktu terbaik mandi air panas di Ciater adalah pada malam hari. Dan tentu saja, enaknya juga menginap di Villa di Ciater.
Villa di Ciater
Memilih villa di Ciater syarat utamanya adalah lokasinya dekat dengan pemandian air panas Sari Ater.
Kusarankan jangan dadakan kayak kita ke Puncak, Bogor atau Songgoriti, Malang, dengan menghampiri mamang-mamang pake kupluk yang selalu setia menawarkan villa. Harganya bisa lebih mahal dari harga resminya. Jadi, mending langsung ke tangan/orang pertama yang memang memanajeri villa tersebut.
Villa di Ciater yang aku rekomendasikan adalah Villa Cempaka Ciater. Villa Cempaka Ciater ini merupakan villa yang memiliki lokasi sangat strategis dibandingkan dengan villa yang lainnya. Lokasi villa ini berada di pinggir jalan selain itu jarak ke tempat wisata pemandian alam Sari Ater hanya berjarak kurang lebih -+10 meter yang dapat ditempuh sekitar 3 menit dengan berjalan kaki.
Tersedia banyak tipe villa, baik untuk perorangan maupun rombongan dengan pilihan harga yang bervariasi. Villa ini memiliki daya tampung yang banyak yaitu sekitar 200 orang serta memiliki lahan yang luas.
Bagaimana fasilitasnya? Menurutku sih ya, ada satu fasilitas wajib yang harus ada yaitu kolam renang air panas. Nggak lucu kan kalau di tempat dingin, kolam renangnya juga dingin. Bisa beku dong
Selain itu, di sini nggak hanya menyewakan kamar/villa doang, tetapi ada fasilitas lain seperti outbond. Villa Cempaka Ciater sudah terbiasa menyelenggarakan Family Gathering, Acara Perusahaan, Acara Perpisahan Sekolah, Acara Arisan, dan lainnya. Kamu juga dapat juga memesan catering, electone, kambing gulling dan yang lainnya. Monggo aja yang tertarik bisa langsung melakukan pemesanan di https://bookingvillaciater.id/.
.
