Seperti yang kita ketahui, umat muslim memang biasa selalu mengawali hal-hal yang baik dengan doa, termasuk pergi ke masjid. Masjid sendiri merupakan tempat yang digunakan umat Muslim untuk salat dan beribadah kepada Allah SWT. Masjid juga merupakan tempat suci, ada beberapa doa dan adab yang hendaknya dilakukan saat masuk ke dalam masjid.
Doa masuk masjid
Islam mengajarkan umat Muslim untuk selalu mengawali kegiatan dengan membaca doa, termasuk saat memasuki masjid.
Adapun bacaan doa masuk masjid yang umum diucapkan ketika melangkahkan kaki di dalam masjid yaitu:
Allahummaf-tahlii abwaaba rahmatika.
Artinya: “Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu.”
Doa masuk masjid salat Jumat
Khusus di hari Jumat, ada doa tersendiri yang sebaiknya diucapkan ketika memasuki masjid untuk salat Jumat.
Doa masuk masjid salat Jumat ini dibaca ketika sudah berada di pintu masjid, sebagaimana yang telah dilakukan Rasulullah SAW.
Allahummaj’alni awjaha man tawajjaha ilaika wa aqraba man taqarraba ilaika wa afdhala man sa-alaka wa raghiba ilaika.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah aku orang yang paling menghadap kepada-Mu, dan orang yang paling mendekat kepada-Mu, dan orang yang paling utama yang meminta dan berkehendak kepada-Mu.”
Doa masuk masjid lengkap
Berdasarkan buku dalam Majmu’ Syarif oleh Mujahidin Nur dan tim, terdapat doa masuk masjid yang lebih panjang.
Adapun bacaannya sebagai berikut:
A’uudzu billahil ‘aliyyil ‘azhiimi. Wa biwajhihil kariimi, wa bisulthaanihil qadiimi minasy syaythaanir rajiimi alhamdu lillahi rabbil ‘aalamiina. Allaahumma shalli wa sallim ‘alaa muhammadin wa ‘alaa aali muhammadin. Allaahumaghfirlii dzunuubii waftah lii abwaaba rahmatika.
Artinya: “Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Besar. Dan demi wajah-Nya yang Maha Mulia dan dengan kekuasaan-Nya yang tak berpermulaan, (berlindung aku) dari kejahatan setan yang terkutuk. Segala puji kepunyaan Allah Tuhan semesta alam. Ya Allah, sanjung dan selamatkanlah Nabi Muhammad SAW dan keluarganya. Ya Allah, ampunilah segala dosaku dan bukakanlah bagiku segala pintu rahmat-Mu.”
Doa keluar masjid
Setelah melaksanakan salat di masjid dan hendak keluar, alangkah baiknya diakhiri dengan membaca doa keluar masjid.
Sama halnya dengan doa masuk masjid, doa keluar masjid juga diucapkan ketika berada di pintu masjid, dengan bacaan sebagai berikut:
Allaahumma innii as’aluka min fadhlika.
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu, karunia-Mu.”
Manfaat doa masuk masjid
1. Dilindungi Allah SWT
Allah SWT. senantiasa mencintai dan melindungi umatnya yang rajin mengamalkan salat berjamaah di masjid terutama laki-laki.
“Tujuh jenis orang yang Allah Ta’ala akan menaungi mereka pada hari kiamat adalah laki-laki yang hatinya selalu terkait dengan masjid. Sungguh tiada naungan kecuali naungan-Nya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
2. Didoakan para malaikat
Selain dilindungi Allah SWT, umat Muslim juga akan mendapatkan kiriman doa oleh para malaikat.
“Ya Allah, curahkanlah rahmat kepadanya, ya Allah ampunilah dirinya selama dia tidak menyakiti orang lain dan tidak berhadas.” (HR. Bukhari no 176 Muslim no 649).
Adab masuk dan keluar masjid
Selain membaca doa masuk dan keluar masjid, ada beberapa adab yang perlu diketahui umat Muslim, di antaranya yaitu:
1. Mendahulukan kaki kanan saat masuk masjid dan Kiri saat keluar
Adab masuk masjid yang pertama yaitu melangkahkan kaki kanan terlebih dahulu daripada kaki kiri kemudian membaca doa masuk masjid. Dan begitu juga dengan keluarnya
2. Melaksanakan salat tahiyatul masjid
Salat tahiyatul masjid adalah salat sunah dua rakaat yang dilakukan begitu sampai di dalam masjid. Adab ini sangat dianjurkan Rasulullah SAW dalam sabdanya:
“Jika salah seorang di antara kalian memasuki masjid, maka hendaklah ia mengerjakan salat dua rakaat sebelum ia duduk.” (HR. Abu Qatadah)
3. Menjawab dan membaca doa setelah azan
Ketika berada di dalam masjid dan mendengar azan berkumandang, maka umat Muslim sangat dianjurkan menjawab azan tersebut dengan cara mengulang azan tersebut.
4. Memperbanyak zikir
Zikir merupakan salah satu amalan berpahala yang mudah dilakukan dan sangat disukai Allah SWT.
5. Tidak melewati orang yang sedang salat
Rasulullah SAW sangat melarang umat Muslim berjalan melewati orang yang sedang salat, kecuali terdapat sutrah (pembatas) di depannya.
“Kalau saja orang yang berjalan di depan orang salat tahu sesuatu (dosa) yang akan ia dapatkan, maka sungguh berdiam (menunggu selesai salat) selama 40 tahun lebih baik baginya daripada melewati orang yang salat. (HR. Al Bukhari 510, Muslim 507)
Nah, sampai juga di penghujung kata. Itu dia konten yang kami sajikan pada kesempatan kali ini. Kalian merasa konten diatas kurang lengkap? Atau kalian belum puas dengan rangkuman kami? Yuk, cek langsung di sumber selengkapnya. Dijamin lebih lengkap dan lebih keren, deh!.
Kunjungi laman resmi Indozone untuk konten-konten kerohanian serta informasi lainnya yang tentunya keren dan bermanfaat!. Selamat Mencoba!.