
Inovasi usaha kuliner sangat dibutuhkan, mengingat gaya hidup masyarakat kota yang lebih senang kebutuhannya terpenuhi dengan cepat dan instan. Pelaku usahanya pun, tentu membutuhkan tempat produksi lebih efisien dalam berbagai hal salah satunya dengan virtual kitchen atau dapur bersama yang bisa memproduksi lebih dari satu produk.
Tempat ini menjadi alternatif yang sangat memudahkan para pebisnis kuliner karena ketersediaan lokasi produksi yang tak cuma lengkap, tapi juga strategis. Dalam pelaksanaannya, Anda tentu lebih bisa memaksimalkan kebutuhan usaha lain agar meningkatkan penjualan. Namun, ada beberapa jenis virtual kitchen yang bisa dikenali.
Baca Dulu: Transformasi Digital, Sebuah Realitas dan Kultur
Bagian-Bagian Virtual Kitchen
Sejauh ini, kita mungkin sebatas mengetahui jika dapur bersama merupakan tempat produksi multifungsi. Namun ada beberapa yang membedakannya seperti berikut ini:
Inkubator (Pop Up Kitchens)
Pertama adalah sejenis ruang yang menempel di bagian bangunan restoran itu sendiri. Namun, bagian ini bukan sebagai tempat makan melainkan lokasi khusus pemesanan dan pengiriman online. Di sinilah tempat dimana pembeli dan penjual bertemu sekaligus melakukan transaksi.
Fungsi khusus dari bagian ini sendiri tentu agar setiap alur produksi, pemesanan serta pengiriman dihimpun dalam satu tempat sehingga tidak mengganggu bagian produksi utama. Aliran pendapatan juga tak akan terganggu lantaran ketersediaan ruangan khusus.
Commissary
Commissary atau biasanya juga disebut dengan dapur bersama, umumnya digunakan sekaligus oleh sejumlah restoran untuk memproduksi lebih dari 1 makanan. Kawasan ini juga dilengkapi dengan berbagai peralatan memasak lengkap sebagaimana kebutuhan penggunanya.
Semua alat dilengkapi juga berdasarkan permintaan dan kebutuhan penyewa. Bagian ini sederhananya merupakan dapur yang sudah disewakan oleh pemilik restoran sehingga bebas untuk digunakan dalam proses produksi makanan jenis apapun.
Kitchen Pods
Kitchen pods adalah bagian paling sederhana di antara dua tempat lainnya, biasanya digunakan sebagai penempatan kontainer pengiriman. Kitchen pods juga umum ditempatkan di bagian paling belakang dan paling kecil karena memang tujuan utamanya untuk distribusi. Lokasi ini memungkinkan pemindahan barang skala kecil agar mudah diangkut.
Baca Juga: Bersih-bersih Apartemen Saat Pindahan dengan OKHOME
Bagaimana Awal Mula Munculnya Virtual Kitchen?
Melihat banyaknya kebutuhan akan virtual kitchen, mungkin Anda penasaran bagaimana tempat ini mulanya berdiri. Sebenarnya, ada beberapa kondisi yang kemudian mendorong virtual kitchen muncul sebagai inovasi terbaru industri kuliner. Beberapa di antaranya:
- Restoran umum punya margin rendah lantaran tingginya biaya operasional, gaji karyawan serta komponen lain.
- Kemunculan smartphone yang kemudian mengubah perilaku konsumen terutama masyarakat perkotaan. Kemajuan digital menuntut semua pengiriman berbasis online tak terkecuali makanan sehingga terus meningkat setiap tahun.
- Tingginya angka real estate, terutama pada kota besar. Pelaku usaha dengan modal kecil tentu sulit membuka dapur dan restoran mereka sendiri karena tingginya harga tanah.
Selain ketiga poin di atas, ada kondisi lain sangat berpengaruh yaitu pandemik Covid-19 dimana masyarakat dihimbau sesering mungkin menghindari kerumunan. Sehingga restoran lebih mengutamakan pemesanan online dibanding makan di tempat. Sejumlah kondisi inilah yang mendorong masyarakat mencari alternatif sekaligus membantu industri kecil untuk terus bergerak dengan virtual kitchen.
Konsep ini pula yang diusung everplate untuk membantu para pelaku usaha UMKM, memberi ruang produksi untuk mengembangkan usaha dengan biaya dan lokasi kondusif. Everplate hadir sebagai cloud kitchen di Jakarta yang juga menawarkan solusi terhadap berbagai masalah usaha kuliner.
Menggunakan everplate bisa mewujudkan keinginan Anda berjualan online dalam waktu cepat, hemat, sekaligus strategis untuk menggaet lebih banyak konsumen. Bagi warga Jakarta dan sekitarnya, virtual kitchen ini berada di tujuh titik sehingga sangat mudah untuk menemukannya.